Upaya pencarian tiga korban kapal longboat yang membawa tim sepak bola dari Pulau Nenek akhirnya membuahkan hasil. Tim SAR gabungan berhasil menemukan ketiga jenazah, dan operasi pencarian resmi dihentikan hari ini.
⚓ Kronologi Singkat dan Penemuan Korban
Longboat bermesin tempel 40 PK itu terbalik pada Rabu (25/6) sekitar pukul 13.15 WIB di Selat Nenek, Batam, saat cuaca buruk dan gelombang tinggi. Kapal itu mengangkut 13 orang, termasuk dua anak di bawah umur dan 11 remaja serta dewasa. Sebanyak 10 orang berhasil diselamatkan, sedangkan 3 orang dinyatakan hilang antaranews.com+7detik.com+7makassar.antaranews.com+7.
Evakuasi jenazah dilakukan sebagai berikut:
-
Firdaus (24) ditemukan sekitar pukul 06.00 WIB di perairan Pulau Bulan dan langsung dibawa ke rumah duka di Pulau Awi youtube.com+5detik.com+5batampos.jawapos.com+5.
-
Muhammad Fahri Kurniawan (23) ditemukan sekitar pukul 06.30 WIB di perairan Pulau Panjang oleh nelayan, dievakuasi melalui kapal AL Anakonda dan RIB Basarnas detik.com+1batampos.jawapos.com+1.
-
Fadli alias Papat (28) ditemukan terakhir di perairan Tanjung Sauh, Punggur, yang kemudian diidentifikasi di RS Bhayangkara en.wikipedia.org+10makassar.antaranews.com+10batampos.jawapos.com+10.
Setelah seluruh korban ditemukan, pencarian resmi dihentikan pada Jumat (27/6) sekitar pukul 12.30 WIB youtube.com+7makassar.antaranews.com+7batampos.jawapos.com+7.
👥 Profil Korban & Reaksi Keluarga
Korban merupakan pemuda yang tergabung dalam tim sepak bola Pulau Nenek yang hendak bertanding di Pulau Setokok untuk merayakan HUT RI ke-80. Insiden tragis ini membuat duka mendalam bagi masyarakat setempat, yang tampak hadir di posko SAR dan rumah duka untuk memberi penghormatan terakhir batampos.jawapos.com+2makassar.antaranews.com+2regional.kompas.com+2.
🚨 Operasi SAR & Kolaborasi
Operasi pencarian melibatkan:
-
Basarnas Tanjungpinang
-
Polairud Polda Kepri & Polresta Barelang
-
TNI AL (Pos AL Kertang)
-
BP Batam, aparat desa, masyarakat lokal
Metode pencarian mencakup penggunaan drone thermal, Aquaeye, perahu karet, serta kolaborasi dengan nelayan. Usaha ini berhasil menjaring korban selamat dan jenazah dalam waktu tiga hari en.wikipedia.org+9makassar.antaranews.com+9batampos.jawapos.com+9antaranews.com+2batampos.jawapos.com+2cnnindonesia.com+2.
📌 Ringkasan Utama
Fakta | Detail |
---|---|
Insiden | Longboat berpenumpang 13 orang tenggelam di Selat Nenek, Batam |
Korban Tewas | Firdaus (24), Muhammad Fahri (23), Fadli alias Papat (28) ditemukan pada 27 Juni |
Survivor | 10 penumpang selamat |
Penutupan SAR | Jumat, 27 Juni 2025, pukul 12.30 WIB |
Pihak Terlibat | Basarnas, TNI AL, Polairud, Polresta, BP Batam, masyarakat |
🙏 Penutup
Meski SAR telah resmi ditutup, tragedi ini menegaskan pentingnya aspek keselamatan dalam transportasi laut rakyat. Kapal overcapacity dan cuaca buruk menjadi pelajaran pahit untuk perbaikan regulasi dan kesadaran publik.
Keluarga korban telah menerima jenazah dan tengah menyiapkan pemakaman di kampung halaman. Pemerintah daerah dan aparat terkait diharapkan meningkatkan patroli serta edukasi keselamatan laut untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.